Awank VS Anwar
Berikur ini adalah sebuah cerita tentang aku dengan temanku Anwar.
Pada saat itu guru sedang rapat dan kelas kosong, pada saat itu teman-teman
membuat sebuah karya untuk lomba mauled nabi yang di atasnya di taburi gliter.
Dari gliter itulah cerita ini di mulai.
Melihat sebuah gliter aq langsung memiliki ide buruk tentang gliter
itu, aku mengambil gliter tersebut dan mencoret-coret ke wajah teman-teman tapi
cumin satu colek doank. Pada akhirnya anak anak bermain gliter itu semua, dan
kelas menjadi kotor. Pada saat aku mencolek wajah Anwar, diapun terdiam. Aku
masih bercanda dengan teman-teman lainnya, tak terduga anwar dating dari
belakang dan memberikan se kepal gliter di wajahku. Wajahku banyak tertempeli
gliter tersebut, aku pun malu dan pergi meninggalkan kelas. Aku lari menuju
kamar mandi untuk membersihkan gliter-gliter tersebut yang menempel di wajahku.
Meskipun aku membersihkannya sudah dangat lama, masih ada gliter-gliter yang
menempel.
Karena lama di dalam kamar mandi, Anwarpun menyusulku ke kamar mandi
mungkin karena dia tidak enak denganku. Aku berpura-pura marah kepadanya,
akhirnya aku menyuruhnya membersihkan gliter-gliter yang ada di wajahku.
Anwarpun mau karena melihat aku yang marah.
Setelah bersihpun aku langsung tertawa, Anwarpun merasa di
manfaatkan olehku. Akhirnya aku dan Anwar saing marah, tetapi kita menyadari
kesalahan-kesalahan kita semua, dan semuanya impas. Kejadian itu membuat kita
semakin akrab.
Comments
Post a Comment